Beragam Jenis Layanan Colocation Server
JENIS-JENIS SERVER
Jenis server terdiri dari 2, yaitu ada dedicated server dan colocation server. Keduanya hampir sama, yaitu banyak digunakan oleh perusahaan dengan skala besar karena kebutuhan jumlah data yang disimpan tidak dapat diprediksi besarnya. Namun, dari kedua server ini memiliki perbedaan. Untuk dedicated server sendiri tidak memiliki sistem sharing dengan pengguna lain.
Colocation data center sudah terkenal di dalam dunia data center, dan memiliki arti penempatan server atau komputer berada di pihak ketiga namun tetap terkoneksi dengan bandwidth atau jaringan distribusi yang ada. Biasanya juga dikenal dengan sebutan wadah atau rack.
APA SAJA KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN COLOCATION?
Layanan ini digunakan oleh banyak perusahaan besar untuk menyimpan data, file, atau aktifitas lain yang dilakukan di aplikasi internal, server website, maupun aplikasi lainnya yang digunakan oleh perusahaan. Cukup banyak penggunanya bukan? Karena dengan menggunakan colocation, akan ada beberapa keuntungan yang didapatkan yaitu jika terjadi hal yang tidak diinginkan, anda akan lebih cepat mengetahuinya sehingga segera menangani permasalahan tersebut.
Selain itu, dengan menggunakan layanan ini maka perusahaan anda akan lebih hemat biaya jika dibandingkan membangun data center sendiri yang tentunya akan memakan biaya yang tidak sedikit. Penggunaannya pun terhitung efisien karena proses maintenance tidak dilakukan sendiri oleh perusahaan, sehingga waktu yang dimiliki dapat dimanfaatkan untuk fokus ke bisnis saja.
Anda dapat menyimpan data dengan perasaan yang tenang tanpa perlu mengkhawatirkannya. Karena dnegan menggunakan penyimpanan dalam server ini, jaminan keamanan data pun sudah anda terima. Keamanan data center memang tidak perlu diragukan lagi, karena pengawasan keamanan dilakukan 24 jam baik melalui kamera CCTV dan keamanan secara fisik.
Colocation server juga merupakan teknologi yang modern dan sistem yang terstruktur, sehingga akan ada upgrade system dari versi lama ke versi baru. Dan anda tidak perlu melakukannya sendiri, karena ini masih merupakan tugas dari pihak ketiga penyedia server. Data center memang akan bekerja terus menerus selama 24 jam tanpa henti, sehingga akan tetap diakses dan jika ada kerusakan maka anda akan segera mengetahuinya dan memperbaikinya.
Sekali lagi, anda hanya akan fokus pada bisnis anda ketika memanfaatkan layanan penyimpanan data ini karena pemeliharaan, pengelolaan, dan perawatan server sudah menjadi tanggung jawab tim pengelola dan para ahli dari pihak ketiga.
JENIS-JENIS COLOCATION SERVER
Tidak hanya server secara umum, namun server satu ini memiliki beragam jenis setidaknya ada tiga, yaitu half rack, full rack, dan per U. Dan colocation pun memiliki dua jenis penyimpanan server, yaitu dalam rack dan kabinet. Pemilihan model dapat dilakukan sesuai kebutuhan user penyewa layanan.
Jika user memiliki perangkat server yang banyak dan harus disimpan, maka akan lebih baik untuk memilih model full rack. Sedangkan untuk perusahaan yang memiliki sedikit server, dapat memilih jenis per U agar lebih efisien dan menghemat biaya.
CARA MEMILIH COLOCATION SERVER
Ketika memilih suatu produk atau barang ataupun jasa, kita pasti akan memilih yang terbaik. Begitu juga dengan memilih layanan server, anda juga perlu mempertimbangkan beberapa hal. Pertama, pastikan keberadaan data center berada di tempat yang aman, yaitu bebas dari bencana alam seperti banjir dan juga sistem keamanan yang terjamin.
Anda juga perlu memastikan apakah pihak ketiga menjamin kerahasiaan server dan data. Pastikan adanya transparansi dari pihak ketiga untuk menjamin kerahasiaan data agar tidak disalah gunakan. Untuk menjaga kerahasiaan data, anda dapat mempercayakannya pada nexdatacenter.com. Silahkan untuk mengunjungi website resmi NEX Data Center.
Jenis server terdiri dari 2, yaitu ada dedicated server dan colocation server. Keduanya hampir sama, yaitu banyak digunakan oleh perusahaan dengan skala besar karena kebutuhan jumlah data yang disimpan tidak dapat diprediksi besarnya. Namun, dari kedua server ini memiliki perbedaan. Untuk dedicated server sendiri tidak memiliki sistem sharing dengan pengguna lain.
Colocation data center sudah terkenal di dalam dunia data center, dan memiliki arti penempatan server atau komputer berada di pihak ketiga namun tetap terkoneksi dengan bandwidth atau jaringan distribusi yang ada. Biasanya juga dikenal dengan sebutan wadah atau rack.
APA SAJA KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN COLOCATION?
Layanan ini digunakan oleh banyak perusahaan besar untuk menyimpan data, file, atau aktifitas lain yang dilakukan di aplikasi internal, server website, maupun aplikasi lainnya yang digunakan oleh perusahaan. Cukup banyak penggunanya bukan? Karena dengan menggunakan colocation, akan ada beberapa keuntungan yang didapatkan yaitu jika terjadi hal yang tidak diinginkan, anda akan lebih cepat mengetahuinya sehingga segera menangani permasalahan tersebut.
Selain itu, dengan menggunakan layanan ini maka perusahaan anda akan lebih hemat biaya jika dibandingkan membangun data center sendiri yang tentunya akan memakan biaya yang tidak sedikit. Penggunaannya pun terhitung efisien karena proses maintenance tidak dilakukan sendiri oleh perusahaan, sehingga waktu yang dimiliki dapat dimanfaatkan untuk fokus ke bisnis saja.
Anda dapat menyimpan data dengan perasaan yang tenang tanpa perlu mengkhawatirkannya. Karena dnegan menggunakan penyimpanan dalam server ini, jaminan keamanan data pun sudah anda terima. Keamanan data center memang tidak perlu diragukan lagi, karena pengawasan keamanan dilakukan 24 jam baik melalui kamera CCTV dan keamanan secara fisik.
Colocation server juga merupakan teknologi yang modern dan sistem yang terstruktur, sehingga akan ada upgrade system dari versi lama ke versi baru. Dan anda tidak perlu melakukannya sendiri, karena ini masih merupakan tugas dari pihak ketiga penyedia server. Data center memang akan bekerja terus menerus selama 24 jam tanpa henti, sehingga akan tetap diakses dan jika ada kerusakan maka anda akan segera mengetahuinya dan memperbaikinya.
Sekali lagi, anda hanya akan fokus pada bisnis anda ketika memanfaatkan layanan penyimpanan data ini karena pemeliharaan, pengelolaan, dan perawatan server sudah menjadi tanggung jawab tim pengelola dan para ahli dari pihak ketiga.
JENIS-JENIS COLOCATION SERVER
Tidak hanya server secara umum, namun server satu ini memiliki beragam jenis setidaknya ada tiga, yaitu half rack, full rack, dan per U. Dan colocation pun memiliki dua jenis penyimpanan server, yaitu dalam rack dan kabinet. Pemilihan model dapat dilakukan sesuai kebutuhan user penyewa layanan.
Jika user memiliki perangkat server yang banyak dan harus disimpan, maka akan lebih baik untuk memilih model full rack. Sedangkan untuk perusahaan yang memiliki sedikit server, dapat memilih jenis per U agar lebih efisien dan menghemat biaya.
CARA MEMILIH COLOCATION SERVER
Ketika memilih suatu produk atau barang ataupun jasa, kita pasti akan memilih yang terbaik. Begitu juga dengan memilih layanan server, anda juga perlu mempertimbangkan beberapa hal. Pertama, pastikan keberadaan data center berada di tempat yang aman, yaitu bebas dari bencana alam seperti banjir dan juga sistem keamanan yang terjamin.
Anda juga perlu memastikan apakah pihak ketiga menjamin kerahasiaan server dan data. Pastikan adanya transparansi dari pihak ketiga untuk menjamin kerahasiaan data agar tidak disalah gunakan. Untuk menjaga kerahasiaan data, anda dapat mempercayakannya pada nexdatacenter.com. Silahkan untuk mengunjungi website resmi NEX Data Center.
Beragam Jenis Layanan Colocation Server
Reviewed by Febriyan Cahya Yudha
on
3/25/2020 11:24:00 AM
Rating:
Tidak ada komentar