Kenali Jenis Lensa yang Ada Pada Kacamata
Perkembangan fashion dunia memang sangat pesat dan cepat. Hal ini terbukti dengan banyaknya produk dan juga item fashion yang kerap muncul setiap musimnya. Tak hanya wanita, pria juga memiliki tren fashion yang tak kalah memikat. Selain padu padan busana, fashion juga terkait dengan aksesoris yang sangat beragam. Aksesoris ini jangkauannya sangat luas, mulai dari kalung, gelang, jam tangan, sabuk, topi, hingga kacamata.
Jika dulu kacamata hanya dipakai untuk orang yang memiliki masalah penglihatan, maka berbeda dengan kini karena bisa bebas dipakai oleh siapa saja. Bahkan merek-merek fashion dunia juga mengeluarkan produk ini dengan harga yang bisa mencapai ratusan juta rupiah. Meski begitu, untuk orang yang memiliki kekurangan dalam penglihatan baik rabun jauh, rabun dekat atau masalah lainnya, maka memakai glasses lebih dipandang dari segi fungsi saja.
Untuk lebih bisa menambah pengetahuan, berikut ini ada beberapa jenis lensa untuk memakai glasses yang umum dipakai saat ini, yaitu:
1. Single Vision Lens atau lensa tunggal
Lensa tunggal merupakan lensa yang hanya memiliki satu titik fokus saja. Lensa ini dipakai untuk mereka yang memiliki rabun jauh, rabun dekat atau astigmatism yang biasa disebut dengan silindris. Lensa tunggal ini memiliki makna jika hanya bisa memperbaiki penglihatan satu ukuran saja yaitu jarak dekat atau jarak jauh.
2. Bifocal Lens atau lensa bifokal
Berbeda dengan lensa sebelumnya, lensa bifokal memiliki dua titik fokus yang bisa digunakan untuk membantu mereka yang memiliki masalah penglihatan mata tua atau biasa disebut dengan presbiopi. Dengan memakai lensa bifokal, maka memungkinkan pengguna untuk bisa melihat secara jarak jauh atau jarak dekat secara bersamaan. Hal ini berbeda dengan lensa tunggal yang hanya fokus pada satu titik saja. Umumnya titik fokus bagian bawah diperuntukkan demi memperjelas kegiatan membaca yang menjadi solusi rabun dekat dan bagian atas bisa dipakai untuk melihat benda dengan jarak jauh.
3. Progressive Lens atau lensa progresif
Lensa progresif juga memiliki titik fokus berjumlah dua. Namun lensa progresif berbeda dengan lensa bifokal dimana lensa progresif ini tidak memiliki garis atau jarak pembatas di titik fokusnya untuk melihat jarak dekat dan juga melihat jarak jauh. Selain itu lensa progresif juga memiliki titik fokus dengan kemampuan melihat jarak yang sedang sehingga bisa lebih nyaman dalam pemakaiannya. Karena fungsinya yang bisa melihat jarak dekat, jarak jauh dan juga jarak sedang, maka lensa progresif ini juga banyak disebut dengan lensa trifokal.
4. Transitions Lens atau lensa transisi
Lensa ini memiliki keunikan dimana mampu merubah warna menjadi seperti pelangi yang terbentuk lantaran sifat cahayanya yang telah terpolarisasi. Di dalam ruangan, lensa ini akan terlihat bening seperti biasa, namun jika di luar ruangan, lensa ini akan terlihat gelap dan bisa memberikan perlindungan terhadap mata dari sinar ultraviolet. Lensa ini bisa dipakai di dalam atau di luar ruangan untuk beraktivitas bagi pengguna yang memiliki sensitifitas lebih terhadap cahaya matahari.
Itulah beberapa jenis lensa yang biasa dipakai oleh mereka yang memakai glasses. Untuk lensa yang tepat, pastikan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sehingga bisa dipilih lensa yang tepat dan bisa langsung segera dipasang pada kacamata. Dengan bantuan lensa tersebut, maka masalah mata terhadap kurangnya penglihatan bisa lebih terbantu.
Jika dulu kacamata hanya dipakai untuk orang yang memiliki masalah penglihatan, maka berbeda dengan kini karena bisa bebas dipakai oleh siapa saja. Bahkan merek-merek fashion dunia juga mengeluarkan produk ini dengan harga yang bisa mencapai ratusan juta rupiah. Meski begitu, untuk orang yang memiliki kekurangan dalam penglihatan baik rabun jauh, rabun dekat atau masalah lainnya, maka memakai glasses lebih dipandang dari segi fungsi saja.
Untuk lebih bisa menambah pengetahuan, berikut ini ada beberapa jenis lensa untuk memakai glasses yang umum dipakai saat ini, yaitu:
1. Single Vision Lens atau lensa tunggal
Lensa tunggal merupakan lensa yang hanya memiliki satu titik fokus saja. Lensa ini dipakai untuk mereka yang memiliki rabun jauh, rabun dekat atau astigmatism yang biasa disebut dengan silindris. Lensa tunggal ini memiliki makna jika hanya bisa memperbaiki penglihatan satu ukuran saja yaitu jarak dekat atau jarak jauh.
2. Bifocal Lens atau lensa bifokal
Berbeda dengan lensa sebelumnya, lensa bifokal memiliki dua titik fokus yang bisa digunakan untuk membantu mereka yang memiliki masalah penglihatan mata tua atau biasa disebut dengan presbiopi. Dengan memakai lensa bifokal, maka memungkinkan pengguna untuk bisa melihat secara jarak jauh atau jarak dekat secara bersamaan. Hal ini berbeda dengan lensa tunggal yang hanya fokus pada satu titik saja. Umumnya titik fokus bagian bawah diperuntukkan demi memperjelas kegiatan membaca yang menjadi solusi rabun dekat dan bagian atas bisa dipakai untuk melihat benda dengan jarak jauh.
3. Progressive Lens atau lensa progresif
Lensa progresif juga memiliki titik fokus berjumlah dua. Namun lensa progresif berbeda dengan lensa bifokal dimana lensa progresif ini tidak memiliki garis atau jarak pembatas di titik fokusnya untuk melihat jarak dekat dan juga melihat jarak jauh. Selain itu lensa progresif juga memiliki titik fokus dengan kemampuan melihat jarak yang sedang sehingga bisa lebih nyaman dalam pemakaiannya. Karena fungsinya yang bisa melihat jarak dekat, jarak jauh dan juga jarak sedang, maka lensa progresif ini juga banyak disebut dengan lensa trifokal.
4. Transitions Lens atau lensa transisi
Lensa ini memiliki keunikan dimana mampu merubah warna menjadi seperti pelangi yang terbentuk lantaran sifat cahayanya yang telah terpolarisasi. Di dalam ruangan, lensa ini akan terlihat bening seperti biasa, namun jika di luar ruangan, lensa ini akan terlihat gelap dan bisa memberikan perlindungan terhadap mata dari sinar ultraviolet. Lensa ini bisa dipakai di dalam atau di luar ruangan untuk beraktivitas bagi pengguna yang memiliki sensitifitas lebih terhadap cahaya matahari.
Itulah beberapa jenis lensa yang biasa dipakai oleh mereka yang memakai glasses. Untuk lensa yang tepat, pastikan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sehingga bisa dipilih lensa yang tepat dan bisa langsung segera dipasang pada kacamata. Dengan bantuan lensa tersebut, maka masalah mata terhadap kurangnya penglihatan bisa lebih terbantu.
Kenali Jenis Lensa yang Ada Pada Kacamata
Reviewed by Febriyan Cahya Yudha
on
2/28/2017 05:55:00 PM
Rating:
Tidak ada komentar